Beranda | Artikel
Nabi ini Memiliki 100 Istri dan Hikmahnya
Kamis, 28 Februari 2019

Nabi ini Memiliki 100 Istri dan Hikmahnya

Benarkah Nabi Sulaiman memiliki 100 istri? Lalu apa hikmahnya jumlah istrinya banyak?

Jawab:

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Mengenai jumlah istri Nabi Sulaiman ‘alaihis salam disebutkan dalam beberapa hadis shahih. Diantaranya, hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabiﷺ bersabda,

قَالَ سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ: لَأَطُوفَنَّ اللَّيْلَةَ بِمِائَةِ امْرَأَةٍ، تَلِدُ كُلُّ امْرَأَةٍ مِنْهُنَّ غُلَامًا يُقَاتِلُ فِي سَبِيلِ اللهِ “، قَالَ: ” وَنَسِيَ أَنْ يَقُولَ: إِنْ شَاءَ اللهُ، فَأَطَافَ بِهِنَّ “، قَالَ: ” فَلَمْ تَلِدْ مِنْهُنَّ امْرَأَةٌ إِلَّا وَاحِدَةٌ نِصْفَ إِنْسَانٍ “، فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ” لَوْ قَالَ: إِنْ شَاءَ اللهُ، لَمْ يَحْنَثْ، وَكَانَ دَرَكًا لِحَاجَتِهِ

Sulaiman bin Daud pernah mengatakan, ‘Saya akan menggilir 100 istri se-malam ini, masing-masing istri akan melahirkan anak lelaki, yang nanti akan berjihad di jalan Allah.’ Namun Sulaiman lupa untuk mengucapkan ‘InsyaaAllah’. Lalu Sulaiman menggilir seluruh istrinya, akan tetapi tidak ada yang melahirkan anak, selain satu istri yang melahirkan setengah anak.

Kemudian Rasulullah ﷺ berkomentar, “Andai Sulaiman mengatakan, ‘InsyaaAllah’ maka sumpahnya tidak gagal dan akan mendapatkan apa yang menjadi keinginannya.” (HR. Ahmad 7715 dan Bukhari 5242).

Yang dimaksud setengah manusia adalah manusia yang tidak normal, lahir cacat.

Juga disebutkan dalam riwayat lain, beliau menggilir 90 istri. Nabi Sulaiman ‘alaihis salam mengatakan,

قَالَ سُلَيْمَانُ لأَطُوفَنَّ اللَّيْلَةَ عَلَى تِسْعِينَ امْرَأَةً ، كُلٌّ تَلِدُ غُلاَمًا يُقَاتِلُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ…

Sulaiman mengatakan, di malam ini saya akan menggilir 90 istri, masing-masing akan melahirkan anak lelaki yang bisa berjihad di jalan Allah… (HR. Bukhari 6720 & Muslim 4379).

Ada juga yang menyebutkan 70 istri. Mengenai riwayat-riwayat yang menyebutkan adanya perbedaan angka, bagaimana komprominya?

Al-Hafidz Ibnu Hajar menjelaskan bahwa perbedaan dalam penyebutan jumlah istri Sulaiman tidak saling bertentangan. Karena penyebutan angka terkadang dalam rangka penggenapan. Seperti penyebutan angka seratus. (Fathul Bari, 6/460).

Hikmah di Balik Jumlah Istri Sulaiman

Allah Ta’ala memberikan kelebihan kepada sebagian hamba-Nya sesuai yang Dia kehendaki. Ada yang diberi kerajaan yang besar, ada yang diberi harta yang banyak, ada yang diberi kenikmatan melimpah, sesuai yang Dia kehendaki. Allah berfirman,

ذَلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ يَشَاءُ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ

Itulah karunia yang Allah berikan kepada siapa saja yang Dia kehendaki. Dan Allah memiliki karunia yang besar. (QS. al-Jumu’ah: 4).

Dan semua ini Allah berikan sesuai dengan hikmah dan ilmu-Nya. Dia berbuat sesuai yang Dia kehendaki, dan tidak ditanya tantang apa yang Dia lakukan. Allah berfirman,

لَا يُسْأَلُ عَمَّا يَفْعَلُ وَهُمْ يُسْأَلُونَ

Dia tidak ditanya tentang apa yang Dia kerjakan, namun merekalah yang akan ditanya. (QS. al-Anbiya: 23).

Allah berikan kepada Sulaiman beberapa kelebihan dalam urusan dunia,

[1] Kekuasaannya mencakup jin dan binatang, sehingga, tidak ada orang setelahnya yang bisa menyamainya

[2] Kendaraan berupa angin yang mengarah sesuai yang dia kehendaki

[3] Kekuasaan yang sangat luas

Allah ceritakan dalam al-Quran,

قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَهَبْ لِي مُلْكًا لَا يَنْبَغِي لِأَحَدٍ مِنْ بَعْدِي إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ . فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِّيحَ تَجْرِي بِأَمْرِهِ رُخَاءً حَيْثُ أَصَابَ . وَالشَّيَاطِينَ كُلَّ بَنَّاءٍ وَغَوَّاصٍ . وَآَخَرِينَ مُقَرَّنِينَ فِي الْأَصْفَادِ

Sulaiman berkata: “Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi”. Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke mana saja yang dikehendakinya, dan (Kami tundukkan pula kepadanya) syaitan-syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam, ( ) dan syaitan yang lain yang terikat dalam belenggu. (QS. Shad: 35-38).

Sehingga tidak heran jika beliau juga diberi kekuatan melebihi umumnya lelaki, dengan memiliki istri dengan jumlah yang banyak. Dan tentu saja ini tidak mengurangi kehormatan Nabi Sulaiman ‘alaihis salam. Dengan semangatnya yang tinggi, beliau berharap bisa memiliki 100 anak lelaki dalam waktu semalam, agar bisa menjadi pasaukan yang berjihad di jalan Allah.

Dan ini sebagai tantangan bagi orang kafir, tunjukkan, dimana ada orang kafir yang kekuasaannya paling luas, paling besar, paling kaya?

Karena kekuasaan terhebat, Allah berikan kepada seorang mukmin. Allah berfirman,

وَلَقَدْ كَتَبْنَا فِي الزَّبُورِ مِنْ بَعْدِ الذِّكْرِ أَنَّ الْأَرْضَ يَرِثُهَا عِبَادِيَ الصَّالِحُونَ

Dan sungguh telah Kami tulis didalam Zabur sesudah (Kami tulis dalam) Lauh Mahfuzh, bahwasanya bumi ini diwarisi hamba-hamba-Ku yang saleh. (QS. al-Anbiya: 105)

Demikian, Allahu a’lam.

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)


Artikel asli: https://konsultasisyariah.com/34405-nabi-ini-memiliki-100-istri-dan-hikmahnya.html